Mau jualan Pulsa, Kuota, Token DLL terlengkap dengan Jaminan Harga Termurah dan Pasti Untung kunjungi Agen Pulsa Termurah bisa buat usaha atau untuk kebutuhan pribadi.

Indonesia Menuju Keterpurukan Ekonomi Akibat Kebijakan yang Tidak Berpihak pada Kepentingan Negara

Daftar Isi

Saya melihat masa depan ekonomi Indonesia berada dalam bahaya, bukan karena kurangnya sumber daya, melainkan karena kebijakan para penguasa yang tidak berpihak pada kepentingan negara. Kebijakan yang terlalu memanjakan investor asing justru menempatkan Indonesia di jalur yang salah, menggadaikan semua potensi besar yang dimiliki.

kondisi sumber daya alam Indonesia


Indonesia kaya akan sumber daya alam, tetapi alih-alih dikelola oleh BUMN yang seharusnya bertanggung jawab untuk memanfaatkannya demi kepentingan rakyat, kekayaan ini malah diserahkan kepada asing. BUMN yang ada saat ini tampaknya gagal mengambil peran penting dalam pengelolaan sumber daya alam. Bukannya mengolahnya sendiri untuk menambah nilai dan meningkatkan pendapatan negara, pemerintah justru memberi jalan bagi investor asing untuk menguasai sektor-sektor strategis. Akibatnya, kita hanya menerima sedikit dari potensi besar yang seharusnya bisa dimaksimalkan.

Lebih parah lagi, ketergantungan pada investor asing ini bukan hanya menyentuh sektor sumber daya alam, tapi juga menyebar ke sektor lain, termasuk sumber daya manusia dan sektor jasa. Alih-alih memberikan kesempatan kepada tenaga kerja Indonesia untuk berkembang dan memimpin di sektor-sektor ini, pemerintah membuka pintu lebar-lebar untuk perusahaan asing menguasai pasar jasa kita. Sumber daya manusia yang seharusnya menjadi aset besar bangsa ini hanya menjadi pekerja murah di bawah kendali perusahaan asing.

Dalam kondisi ini, saya melihat satu hal yang jelas: potensi besar yang dimiliki negara ini, baik dari sumber daya alam maupun manusia, seolah tergadaikan. Negara kini lebih banyak mengandalkan pajak sebagai sumber utama pendapatan, sementara seharusnya kekayaan alam dan sektor jasa bisa menjadi sumber pemasukan yang lebih besar jika dikelola dengan baik. Ketika pendapatan negara hanya bergantung pada pajak, ini hanya menambah beban bagi rakyat dan pelaku usaha domestik.

Dengan kebijakan yang terus berpihak pada asing, sulit bagi saya membayangkan Indonesia akan menjadi negara yang mandiri. Kita seharusnya belajar dari negara-negara yang berhasil mengelola sumber daya mereka sendiri dan memperkuat sektor-sektor strategis tanpa campur tangan asing yang berlebihan. Tanpa perubahan signifikan dalam kebijakan, mimpi Indonesia untuk menjadi negara yang mandiri tampaknya semakin jauh dari kenyataan.